Kisah yang menggiurkan ini terungkap sebagai gadis mahasiswa muda yang sopan, nyaris legal pada usia 18 tahun, curhat pada tetangganya yang sudah menikah tentang jadwal belajarnya yang intens.Tanpa sepengetahuannya, dia telah memendam hasrat yang dalam padanya, dan percakapan intim ini hanya menyulut kerinduannya.Dengan seringai jahat, dia mengundangnya ke sarangnya, menjanjikan tempat untuk belajar tanpa gangguan.Namun, yang menantinya jauh dari buku teks dan catatan.Saat dia melangkah melintasi ambang pintu, hatinya berdebar dengan antisipasi dan ketakutan. Dia, merasakan kegelisahannya, meyakinkannya bahwa ini akan menjadi pertemuan yang murni.Tapi ketegangan segera meningkat, garis antara ketegangan dan ketidakjelasan. Tangannya yang ahli mengeksplorasi tubuhnya yang mungil, meninggalkannya terengah-engah dalam ekstasi. Ruangan itu dipenuhi dengan simfoni kenikmatan mereka, perabotan bergetar dengan setiap tusukan yang kuat. Saat dia menunggangi gelombang klimaksnya, dia menyadari alasan sebenarnya untuk kunjungannya yang tak terduga. Ingatan akan pertemuan intim ini akan selamanya berlama-lama, rahasia yang dibagikan di antara mereka.