Raylin, seorang remaja berusia 18 tahun yang muda dan polos, menikmati waktu pribadinya memuaskan dirinya sendiri. Saat dia mencapai puncak kenikmatannya, dia mendengar ketukan di pintunya. Hatinya berdegup kencang saat dia membukanya untuk mendedahkan penguntit jangka panjangnya, seorang tokoh yang menjijijikkan dan mengancam dengan anggota yang besar. Pemandangan zakarnya yang besar membuatnya bersantai di tulang belakangnya, tetapi dia tidak dapat menahan diri dan tertarik olehnya. Walaupun takut pada awalnya, dia tidak tahan untuk melihat senjatanya yang besar, dia tidak dapat bergerak dan akhirnya tergelincir dari tangannya, dia masih mencari senjata kecil untuk menggoyangkan tangannya.